NEW JERSEY – Sepertinya kini Allah Subhanahu wata’ala benar-benar sedang memperlihatkan pada dunia, tentang sebuah deskripsi kehancuran yang dalam waktu dekat ini akan menimpa Negara TERORIS (AS) Laknatullahu ‘alaihim. Beragam bencana yang seakan berbondong-bondong mendekap erat Negara yang (katanya) Super Power itu.
Kali ini, badai salju menerjang wilayah Pesisir Timur Amerika Serikat (AS), dan menewaskan sembilan orang. Pemerintah AS langsung menetapkan status darurat di Negara Bagian New Jersey, Connecticut, Massachusetts dan beberapa wilayah di New York.
Selain membuat 2,3 juta rumah dan pusat bisnis tidak dialiri oleh listrik, badai salju ini juga menyebabkan kerusakan di kota. Banyak dahan-dahan di pepohonan yang jatuh karena tidak kuat menopang salju.
“Kalian bisa saja terbunuh akibat tertimpa dahan pohon yang patah karena tidak dapat menahan bobot salju,” ujar juru bicara dari National Weather Service, Chris Vaccaro, seperti dikutip Associated Press. Senin (31/10/2011).
Menurut pejabat setempat, diperlukan waktu beberapa hari untuk mengembalikan aliran listrik dari Maryland ke Maine. Wilayah terparah yang dilanda badai salju ini adalah Massachusetts.
“Situasi ini sangat menyulitkan kami, meski kami sudah berpengalaman menghadapi Badai Irene.” Ujar Gubernur Connecticut Dannel P Malloy.
Sebanyak 32 karavan dibuka di wilayah Connecticut dan Malloy pun meminta petugas pemadam kebakaran untuk mengajak para warga menghangatkan diri di karavan-karavan tersebut. Sekira empat rumah sakit saat ini juga tidak dialiri listrik.
Badai juga telah mengganggu arus transportasi di Pesisir Timur dan memaksa sekira 1.000 penerbangan ditunda pengoperasiannya. Sementara kereta komuter di Connecticut dan New York terpaksa ditunda karena adanya masalah sinyal dan pohon tumbang.
Para warga yang terletak di Worcester dan pusat Massachusets juga dianjurkan untuk tidak bermain dalam perayaan Halloween karena adanya badai salju. (Admin-HASMI/ok).