
DA’I HASMI MENGIKUTI STANDARISASI DA’I MUI PUSAT
Komisi Dakwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) kembali menggelar standardisasi dai pada Senin (30/06/2025) di Wisma Mandiri, Jakarta Pusat.
Kegiatan yang sudah ke-40 kalinya ini menjadi bagian dari rangkaian program yang secara konsisten dilaksanakan selama kepengurusan MUI.
Pada angkatan ke 40 ini ada sekitar 4000 da’i yang mendaftarkan diri, namun dari sekian banyak hanya kurang lebih 200 orang yang diundang oleh MUI untuk mengikutinya. Demikian diungkapkan oleh KH. Darmawan.
Salah satu da’i yang mendapatkan undangan adalah Da’i Sekaligus Pengurus Pusat HASMI yaitu Ustadz Yusuf Supriadi, S.Pd.I., Lc., M.A.
Dalam acara ini MUI menekankan bahwa Da’i harus memiliki 3 komponen utama.
Kiai Zubaidi menyampaikan, kegiatan Standardisasi Dai menekankan pada tiga poin utama kepada para dai.
- Keilmuan agama yang standar.
Para dai diharapkan hanya menyampaikan materi sesuai dengan kapasitas ilmu yang dimiliki, khususnya dalam hal akidah dan fikih dasar. “Minimalnya sudah benar dalam hal-hal pokok keislaman,” ungkapnya. - Komitmen terhadap NKRI dan Pancasila.
“Dasarnya adalah dalil-dalil keagamaan, dan ini penting agar masyarakat merasa tenang serta tidak mudah terprovokasi,” jelasnya. - Metodologi dakwah yang efektif dan santun.
Dalam hal metode dakwah, Kiai Zubaidi mengingatkan prinsip amar ma’ruf bil ma’ruf dan nahi munkar bil ma’ruf. Menurutnya, dakwah harus dilakukan dengan sopan santun, penuh hikmah, dan tetap mempertimbangkan efektivitas serta kemaslahatan.
Di akhir sesi semua peserta mendapatkan ujian, di antaranya:
- Ujian tertulis, dengan menuliskan ayat-ayat al-Qur’an dengan benar.
- Ujian wawasan, dengan mengisi 50 soal pilihan ganda.
- Ujian keterampilan, dengan menyajikan ceramah islam wasatiyah, berdasarkan dalil al-Qur’an, hadits dan aqwal Ulama.
Ustadz Yusuf Supriadi, S.Pd.I., Lc., M.A. berhasil menyelesaikan semua rangkaian kegiatan dari awal hingga akhir, sehingga berhak mendapatkan sertifikat standardisasi da’i MUI Pusat.
Dengan ini maka diharapkan dakwah bisa lebih lancar dan diterima semua kalangan seluas-luasnya.
HASMI :: Sebuah Gerakan Kebangkitan Himpunan Ahlussunnah Untuk Masyarakat Islami