10 Mata-Mata Iran Kembali Ditangkap Saudi

Arab Saudi-HASMI.org| Selasa (21/5/2013), seorang pihak berwenang, pejabat Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi, mengatakan bahwa, sepuluh orang tersangka mata-mata kembali ditangkap, terkait jaringan intelijen Iran yang ditangkap pada Maret lalu.

“Penyelidikan awal mengiring pihak berwenang untuk melakukan penangkapan 10 orang lain atas keterlibatannya dalam kegiatan mata-mata,” lapor Al-Arabiya mengutip laporan stasiun televisi Al-Akhbariya yang melansir keterangan Kementerian Dalam Negeri.

Dari 10 tersangka, delapan orang di antaranya adalah berkewarganegaraan Arab Saudi, dan satu warga Turki, serta seorang asal Libanon.

Menurut Kementerian Dalam Negeri, 19 Maret lalu telah ditangkap 16 orang warga Saudi, seorang warga Iran dan seorang warga Libanon di empat daerah berbeda di Provinsi Timur wilayah Arab Saudi yang banyak dihuni oleh warga penganut Syiah.

Sementara Iran sendiri menyangkal pihaknya terkait dengan jaringan intelijen tersebut, dan pada bulan April seorang jurubicara untuk Kementerian Dalam Negeri, Mansur al-Turki mengatakan, bahwa hasil penyelidikan menunjukkan adanya keterlibatan langsung antara orang-orang yang ditangkap pada bulan Maret itu dengan intelijen Iran.

Menurutnya, warga Libanon yang ditangkap di bulan Maret itu, sudah dibebaskan.

Seluruh warga Saudi yang tertangkap bulan Maret lalu, merupakan warga panganut Syiah, lapor Reuters yang mengutip keterangan tokoh masyarakat setempat. (Red-HASMI/hidayatullah)